PENGAWAL, MOROTAI - Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Pulau Morotai sukses menggelar Pelatihan Kader Dasar (PKD I) bertajuk "Menjaga Tradisi Pergerakan, Melahirkan Kader Inti Ideologi. Senin, (14/10/2019).
PKD I dilaksanakan sejak Senin-Rabu di Aula Kantor Desa Darame, Kecamatan Morotai Selatan, yang diikuti oleh peserta beberapa cabang di Maluku Utara.
Ketua Panitia, Fahri Sibua mengatakan tema yang diusung dalam PKD ini adalah "Menjaga Tradisi Pergerakan, Melahirkan Kader Inti Ideologi", menurutnya hal ini menjaga adanya pergeseran diinternal PMII, sehingga dengan tema ini agar semua kader PMII dapat memaknai posisinya.
Sementara itu, Ketua PMII Julkifli Gadeang menyampaikan terima kasih kepada semua pihak alumni dan Mabincab yang ikut mensukseskan agenda PKD I PMII di Kabupaten Pulau Morotai ini.
"Kegiatan ini merupakan bukti bahwa PMII di Kabupaten Pulau Morotai semakin masif dan terkonsolidasi dengan baik," ucap Jul.
Selain itu, Sekertaris Umum Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Maluku Utara, Iksan Togol dalam sambutan menyampaikan sebenarnya Ketua Umum PKC Yuhlif Assagaf ingin sekali bersama-sama dengan sahabat/i dan peserta PKD di Morotai, namun beliau meminta maaf berhalangan hadir karena memberi sambutan di kegiatan KOPRI di Kota Ternate dan menitipkan salam buat peserta PKD juga segenap pengurus PMII terkhusus buat rayon yang senantiasa mengasah basis intelektual.
"Iya, Ketua lagi memberi sambutan di kegiatan KOPRI di Ternate, Namun beliau menitipkan salam dirinya akan ke PMII Morotai untuk silaturahim dan tentunya buat agenda konsolidasi PMII," ucap Sekertaris dalam sambutannya.
Lanjut, Iksan Togol mengatakan PMII sejak kelahirannya pada tahun 1960 di Surabaya kemudian 1, 2 dan 5 tahun negara kita mengalami prahara politik. Dan PMII telah menunjukkan jasanya yang luar biasa, demikian juga sepanjang perjalanan. Oleh karena itu, kata Sekertaris Umum PKC PMII Malut bahwa sahabat-sahabat tidak boleh hanya membanggakan prestasi masa lampau tetapi mampu mengukir prestasi-prestasi terbaru di masa depan.
"Semoga apa yang sahabat-sahabat lakukan yakni PKD dapat memberikan kontribusi yang maha dahsyat, bukan hanya kepada sahabat PMII sendiri, bukan hanya kepada keluarga besar Nahdlatul Ulama, bukan hanya kepada umat Islam, tetapi juga kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai bersama," ungkap Iksan.
Selaku Sekertaris Umum, dirinya berharap paska PKD semua administrasi PMII di tertibkan, semua anggota dan alumni wajib di data base hal tersebut menjadi catatan penting perjalanan organisasi dan mengingatkan lakukan kaderisasi secara berkelanjutan," tutup Iksan. (*San)